Skip to main content

Posts

SEBUAH PUISI TENTANG CORONA "SAJAK UNTUK PECUNDANG"

Puisi : Dian Rusdi Judul : Sajak Untuk Pecundang Video & pembaca : Aisyah Amsal Siapakah yang datang mengendap-endap Lalu diam-diam ia memangsa Begitu cepat menyerang pernapasan Mengelabui tanpa berani terlihat  Mungkinkah dia seorang pecundang? Siapakah yang diam-diam menebar ancam Kota dan Desa kini begitu mencekam Meneror kami yang tak tahu apa-apa  Kehadirannya isyaratkan semua manusia Bisakah engkau merevisi takdir Tuhan, wahai Corona Kau yang datang dengan malu-malu Sembunyi di balik droplet dan debu Lalu menyerang tanpa ada perasaan Satu persatu engkau renggut nyawa manusia Pecundang! beraninya sembunyi-sembunyi Kau yang datang tanpa mau permisi Kenapa tak engkau mangsa saja para koruptor Para begal sadis dan maling-maling bebal negara Menari di atas luka rakyat-rakyat kecil Janganlah menyerang dengan asal Kepada kau yang selama ini membuat gunjing Yang memutus keramaian dengan kesepian Begitu najiskah bekasmu m