Skip to main content

MASIH

Masih kusimpan senyummu di riang pagi
Sehangat mentari menyapa hati
Masihkah engkau menyimpan rindu
Waktu tanpamu berasa rancu

Kembali kutelusur musim
Setiap detik bagai tikungan
Kadang langkah harus bermukim
Harapan mungkinkah sebatas angan


Masih kusimpan senyummu dalam penat
Akrab menemani niat hakikat
Mematri waktu-waktu yang retak
Setiap saat rindu hati berontak

Lalu pada apa harus aku buktikan
Sedang langkahmu, terlampau jauh meninggalkan

Bandung 08.0516

Comments

Popular posts from this blog

SAJAK UNTUK AYAH